Tips Agar Anak Senang Belajar Memasak

Daftar Isi


Kemampuan memasak bagi saya bukanlah kemampuan yang wajib dimiliki oleh perempuan saja tapi harus dipunyai semua orang termasuk laki-laki. Saya berprinsip bahwa memasak itu tidak harus ahli. Namun setiap orang minimal harus bisa memasak demi dirinya sendiri. Meskipun zaman sekarang banyak penjual makanan tapi kan siapa tahu dibutuhkan di saat-saat tertentu.

Demi mewujudkan prinsip tersebut, sejak kecil saya berusaha mengajak anak tidak alergi dengan dapur. Pertama-tama ya ga langsung ngajarin anak untuk masak yang rumit-rumit seperti masak rendang padang dong, hehe. Ada tahapan dan tips agar anak senang belajar memasak yang bisa diterapkan pada anak-anak.


Tips Agar Anak Senang Belajar Memasak

1. Bermain role play

Meskipun Aito adalah anak laki-laki tapi kami tidak membatasinya role play masak-masakan bahkan kami belikan satu set mainan kompor anak ketika ia berusia 3 tahun. Makanya nih, sejak sangat belia, anak saya biasa bermain peran sebagai chef, pemilik warung atau bahkan berpura-pura menjadi waitress restoran.

Dengan mengajarinya bermain peran dalam dunia memasak, Aito tidak hanya belajar memasaka tapi juga macam-macam nama makanan, nama alat masak termasuk mana yang berbahaya bagi anak, dan lain sebagainya.


2. Biasa memberikan tugas sesuai usia

Sejak bisa diajak komunikasi dua arah, jika ingin anak bisa memasak ya arahkanlah anak untuk mulai belajar memasak. Saat mengajak si kecil membantu masak menu keluarga berikan tugas sesuai usianya seperti mengambilkan alat memasak, memetik sayuran, membuang sampah sayuran dll.


3. Buat kehebohan

Buat "kehebohan" di dapur saat anak bersedia masuk ke dapur dengan cara yang menyenangkan misalnya nyanyi-nyanyi, atau nari-nari. Dengan cara ini anak akan bersemangat dan tidak khawatir membantu bunda di dapur.


4. Sesuaikan dengan jam biologis dan mood anak

Hindari memaksa si kecil belajar memasak jika mood-nya sedang tidak baik dan perhatikan juga jam biologisnya. Jika dalam kondisi mengantuk atau lelah pastinya anak tak akan bersemangat melakukan kegiatan. Pokoknya pilih-pilih waktu yang paling pas dan longgar sesuai mood bunda dan anak supaya klop.


5. Berikan pujian

Ketika anak mau belajar dan membantu kita memasak, jangan lupa berikan pujian untuknya. Pujian ini tidak selalu untuk hasil yang baik tapi juga boleh loh memuji proses yang telah anak jalani sehingga akhirnya ia mampu memasak makanannya. Ga masalah kalau bantuannya membuat dapur lebih berantakan dan masakannya kita sedikit terasa beda. Karena dengan memberi pujian semoga menjadi motivasi agar ia terus berani mencoba.


6. Mendaftarkan ke playdate bermanfaat

Tak melulu di rumah! Belajar memasak dapat dilakukan di luar rumah dengan cara mendaftarkan si kecil playdate atau kegiatan bertema belajar memasak seperti belajar membuat pizza. Di kegiatan sejenis ini anak-anak juga sekalian bersosialisasi dengan teman sebayanya dan bekerja sama mebuat makanan tertentu dengan situasi yang menyenangkan dan dipandu oleh penyelenggara. Pada akhir acara tentu saja mereka akan merasakan hasil buatannya sendiri. Kegiatan yang sangat menyenangkan!

7. Ajak bermain gim tentang memasak

Nah ini bisa dilakukan tanpa masuk dapur tapi dapat memancing rasa penasaran anak akan masakan dan coba mempraktekannya, yaitu mengajaknya bermain gim tentang memasak. Jangan lupa pula arahkan dan dampingi anak-anak ketika senang bermain game.

Bunda bisa mencoba http://culinaryschools.org/kids-games/ yang menyediakan banyak sekali permainan online atau gim tentang dunia kuliner dan masak-memasak. Salah satu yang sudah saya coba adalah gim Sweety Cooking.


Posting Komentar

Link Banner Link Banner Link Banner Link Banner Link Banner Intellifluence Herd Worth Value: $97 Intellifluence Trusted Blogger Link Banner Link Banner Link Banner Seedbacklink