Meski Baunya Tidak Enak, 7 Makanan Ini Banyak Yang Suka
Daftar Isi
Definisi makanan enak itu emang relatif ya. Pada umumnya orang akan bilang sepiring ayam bakar atau steak wagyu itu enak banget rasa dan aromanya. Tapi ada juga orang yang amat menyukai makanan yang bau dan rasanya ngga banget (bagi sebagian orang sih).
Kira-kira apa saja makanan itu?
1. Pete
Nomer 1 yang terkenal banget di Asia khususnya Indonesia ya pasti pete. Di luar negeri sana disebut sebagai stinky beans karena penampakannya kaya kacang tapi punya bau yang lumayan menyengat. Meski bau, kenyataannya banyak orang menyukai pete.
Biasanya pete dimasak dengan cara digoreng saja atau dibuat sambal goreng yang dicampur dengan udang, yummy. Namun ada juga orang yang suka makan pete mentah-mentah dan baunya akan lebih ga ketulungan lagi ya di mulut ya di air seninya.
2. Jengkol
Selanjutnya ada jengkol/jering atau bahasa gaulnya kancing levis karena bentuknya mirip kancing jeans yang tebal. Jengkol populer dalam masakan Betawi dan masakan Padang, bahkan biasa disajikan sebagai masakan sehari-hari hingga hidangan lebaran.
Biarpun bau banget, banyak orang hobi makan jengkol. Sebetulnya makan jengkol asal ga berlebihan tidak akan menyebabkan masalah tapi kalau kebanyakan bisa mengakibatkan jengkolan, yaitu suatu keadaan sulit untuk buang air kecil karena asam jengkolat yang menumpuk di dalam tubuh.
3. Stinky Tofu
Ini bukan grup band lho ya (ketahuan kan kalo yang nulis ini uda tua😁). Stinky Tofu alias tahu busuk adalah salah satu panganan tradisional Tionghoa. Kalau dilihat sekilas ga terlalu kelihatan berbeda dengan tahu biasa, tapi tahu bau ini agak lebih gelap warnanya.
Dinamakan tahu busuk karena pengolahannya membutuhkan waktu 6 bulan untuk merendamnya di campuran garam, daun-daunan dan bahan lain hingga terfermentasi. Tahu busuk biasanya digoreng, dikukus, direbus atau dipanggang kemudian dibolongi tengahnya untuk ditaburi cabe dan bumbu lainnya.
4. Surströmming
Surströmming adalah makanan khas nasional dari Swedia yang dibuat dari ikan herring Baltik terfermentasi. Surströmming difermentasikan oleh enzim asam laktik yang ada di tulang belakang ikan itu sendiri, dibantu bakteri. Dalam proses fermentasi inilah dihasilkan hidrogen sulfida yang membuat surströmming baunya ga karuan.
5. Natto
Terbuat dari biji kedelai yang difermentasi dengan Bacillus Subtilis, Natto punya bau dan aroma yang kuat. Tapi walaupun baunya menyengat dan teksturnya licin, Natto adalah sumber protein dan probiotika yang baik bagi tubuh manusia. Di Jepang ada 3 daerah yang penduduknya terbiasa makan Natto saat sarapan yaitu di Kanto, Tohoku, dan Hokkaido.
6. Hákarl
Ngebayangin ikan bakar pasti enak dong. Tapi gimana kalau daging ikan yang digantung selama berbulan-bulan baru dimakan? Hmm, inilah yang jadi makanan orang Islandia sana.
Hákarl terbuat dari hiu Greenland yang setelah dibersihkan kemudian difermentasi di bawah batu dan digantung selama 3 bulan setelah itu bisa disantap.
7. Keju epoisse de bourgogne
Last but not least adalah keju dari daerah Burgundia di pegunungan Prancis. Dibuat dari susu sapi yang difermentasi dengan bakteri asam laktat. Kemudian setelah dimatangkan dalam 4 minggu, keju akan dicuci dengan sikat kecil supaya bakterinya merata di seluruh keju. Dan tahap terakhir dicuci dengan brendi Bourgogne.
Aroma keju epoisse de bourgogne sangat menyengat dengan bau seperti susu basi tapi banyak orang Eropa yang menyukainya dan katanya paling enak dimakan dengan roti baguette yang dipanggang kering.
Posting Komentar
Mohon maaf yang memasukkan link hidup dihapus otomatis ya.
Salam Blogging!